EKO SUHARTONO
Revolusioner Informatika, Penulis, Programmer & Linuxer
Pengenalan Sistem Operasi Linux
Menggunakan Linux berarti Anda sudah merdeka, untuk memperoleh kemerdekaan dibutuhkan perjuangan dan
tidak serta merta Gratis.
Indonesia terbelenggu selama 22 tahun (1980 s.d. 2002) semenjak berdirinya microsoft dengan munculnya sistem operasi QDOS ditahun 1980 (baca artikelnya lebih lanjut, klik disini)
Playstation 4 menggunakan distro linux OrbisOS (turunan distro freeBSD)
Aplikasi pengendali Drone milik Angkatan Laut Amerika Serikat menggunakan Linux
Akademi Militer AS juga menggunakan Ubuntu (salah satu distro Linux)
*US Military Academies using Ubuntu for Training Future Officers in Cyber Warfare*
Militer di negara Norwegia menggunakan Ubuntu
Kemunculan Linux diawali dengan keinginan dari seorang mahasiswa di Helsinki Linus Benedict Torvalds untuk memiliki sistem operasi yang sehandal UNIX tapi dengan biaya semurah PC. Di pertengahan tahun 1991, Linus mulai mengumpulkan informasi dan mencari solusi untuk menghadirkan UNIX (sistem operasi) di PC.
UNIX (1965)
MINIX (1987)
Versi Komersil
LINUX (1991)
Versi Non Komersil
Unix : sistem operasi yang dibawah proyek MULTICS (Multiplexed Information and Computing Service) pada tahun 1965
Dilakukan oleh AT&T (American Telephone and Telegraph), GE (General Electric) dan MIT (Institut Teknologi Massachusetts ).
Didesain sbg sistem operasi yg portable, multitasking dan multiuser
Dibiayai oleh Departemen Pertahanan Amerika (Departement of Defence Advenced Research Project, DARPA atau ARPA)
Andrew S. Tanenbaum
PEMBUAT MINIX
FREE OPEN SOURCE SOFTWARE
Richard Matthew (Malodorous) Stallman (RMS) adalah pencetus pertama tentang perangkat lunak bebas dengan kode terbuka. Didalam Quote-nya dia berkata :
"Simaklah, saudara-saudaraku! Waktunya telah tiba! Bersama-sama kita akan menghancurkan penindasan software proprietary (berbayar) dan membebaskan manusia dari cengkeraman korporasi jahat yang korupsi!"
Di Indonesia sudah ada Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) (Indonesia Linux Movement Foundation) yang diprakarsai oleh Rusmanto Maryanto yang dikenal sebagai Bapak Linux Indonesia.
Beliau ini juga mendirikan Komunitas Pengguna Linux Indonesia (KPLI); majalah INFOLINUX; sistem operasi BlankOn Linux. Lebih lengkapnya dapat dilihat di http://ypli.or.id
Linux hadir pertama kali di Indonesia pada tahun 2002 diawali dengan Konferensi Linux Nasional dikenal dengan ILC (Indonesia Linux Conference) di Jakarta.
Distro adalah sebuah distribusi sistem operasi Linux hasil inovasi suatu komunitas atau institusi pengembang sistem operasi Linux tertentu.
Mengingat Linux dikembangkan secara terbuka, sebagai konsekuensinya maka hadir berbagai jenis distribusi Linux. Hingga saat ini, distro Linux yang telah beredar sudah mencapai ratusan, seperti yang tercatat pada situs http://www.distrowatch.com.
Sebenarnya secara prinsip semua distro Linux adalah sama, yaitu menggunakan kernel Linux. Kernel dapat diibaratkan sebagai tulang punggung sebuah sistem operasi.
(Sumber Terbuka)
Pengembangan Sistem Operasi & Perangkat Lunak yang tidak dilakukan koordinasi secara terpusat atau dimonopoli oleh suatu individu, tetapi dilakukan secara bekerjasama dan bersama-sama memanfaatkan kode sumber (source code) melalui komunikasi internet.
Komunitas Open Source mempunyai ciri berbudaya untuk memberi, yang artinya ketika suatu komunitas menggunakan sebuah program Open Source dan telah menerima sebuah manfaat kemudian akan termotivasi untuk menimbulkan sebuah pertanyaan apa yang bisa pengguna berikan balik kepada orang banyak.
INTI DARI OPEN SOURCE
Dalam melakukan pemrograman dalam membuat aplikasi perangkat lunak setiap individu mempunyai hak untuk menentukan akankah aplikasinya disertakan sumber kode-nya atau sebaliknya.
Jadi meskipun Open Source ada peluang untuk dikomersilkan karena mengingat untuk melakukan pengetikan sumber kode juga membutuhkan tenaga dan pikiran.
Contohnya seperti Sistem Operasi Windows dan Linux, silahkan Anda cek sendiri aplikasi-aplikasi yang ada di windows dan di linux, dari keduanya coba salah satu buka dengan aplikasi file editor
INDONESIA GO OPEN SOURCE
Pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan surat edaran
TENTANG PEMANFATAAN PERANGKAT LUNAK LEGAL DAN OPEN SOURCE SOFTWARE (OSS)
Indikator Perkembangan Linux di Indonesia :
Komunitas Pengguna Linux Indonesia (KPLI)
Komunitas BlankOn Linux
Komunitas Ubuntu Indonesia
Komunitas IGOS Nusantara
dan lain-lain.
1. Tulislah sebuah artikel yang berisi tentang ulasan dari salah satu distro linux yang ada di situs http://www.distrowatch.com dan dicetak ke lembar HVS serta kumpulkan juga dalam softcopy. Usahakan masing-masing individu berbeda distro.
Format penulisan :
A. Profil (nama distro ?, dikembangkan berdasarkan ?, negara pembuatnya ?, Arsitektur ?, Lingkungan Destop?, Kategori ?, Status pengembang ?, Popularitas ?)
B. Ceritakan dalam bentuk paragraf (minimal 5 paragraf)
C. Tangkapan Layar (Screenshoot)
2. Membawa DVD kosongan (kalau bisa yang RW agar dapat ditulis berulang kali) untuk praktek membuat sebuah installer dari LiveDVD
3. Membawa USB Flashdisk (ukuran kapasitas minimal 4 GB) untuk praktek membuat installer Linux dari USB Flashdisk
4. Unduh (download) aplikasi UNetbootin dan Rufus (versi Linux dan Windows)
5. Unduh salah satu distro linux yang sedang Anda ulas di tugas nomor satu diatas.
By EKO SUHARTONO
Pengenalan Sistem Operasi Linux. Indikator kelulusan : 1. Mengenal Linux dan Sejarahnya 2. Penjelasan Distro Linux 3. Penjelasan Open Source 4. Perkembangan Linux
Revolusioner Informatika, Penulis, Programmer & Linuxer