Object Modeling Technique
(Functional Modeling)
M. Saad Nurul Ishlah, M.Comp.
Dept. Ilmu Komputer FMIPA Univ. Pakuan
Review
Dynamic Modeling
Analisis
-
Object model (Aspek statis pada sistem)
-
Mendeskripsikan obyek pada sistem dan keterhubungannya
-
Output: Class, Object, &/or Instance diagram
-
-
Dynamic model (Aspek dinamis pada sistem)
-
Menggambarkan perubahan states pada obyek terhadap event tertentu
-
Output: State diagram
-
-
Functional model
-
Menggambarkan transformasi data yang terjadi pada sistem
-
Output: Data Flow Diagram
-
Langkah Pemodelan
- Siapkan scenarios untuk beberapa urutan interaksi.
- Kenali events antarobyek dan siapkan event trace untuk setiap scenario.
- Siapkan event flow diagram dari sistem.
- Buat state diagram untuk setiap class yang mempunyai perilaku dinamis yang penting.
- Lakukan pengecekan untuk consistency and completeness (konsistensi dan kelengkapan) dari events yang tersebar di dalam state diagrams.
Scenario
Sebuah scenario merupakan urutan dari beberapa event yang terjadi selama satu eksekusi pada sistem
Event-trace
diagram
- garis vertikal: obyek,
- tanda panah horizontal: event
- Waktu bertambah dari atas ke bawah,
- ruang kosong antara tanda panah horizontal tidak memiliki informasi apa-apa.
State Diagram
-
State diagrams:
- digunakan untuk mendeskripsikan perilaku dari sebuah sistem
- mendeskripsikan semua kemungkinan state dari sebuah obyek ketika events terjadi
- State diagram menspesifikasikan urutan state yang disebabkan urutan event
State Diagram
- state dinotasikan sebagai sebuah node
- transisi disimbolkan oleh tanda panah yang berisi nama event
Initial state
Final state
State Diagram
State Diagram
Ada pertanyaan?
Functional Modeling
(Pemodelan fungsional)
Pemodelan fungsional
- Menggambarkan transformasi data pada sistem
- Menggambarkan komputasi dan menspesifikasi aspek-aspek yang berhubungan dengan trasnformasi nilai
- fungsi, pemetaan, batasan, dependesi
- Menjelaskan apa yang dilakukan sistem, bukan bagaimana atau kapan sistem melakukan sesuatu
- Digambarkan secara grafis dengan Data Flow Diagrams (DFDs)
- Konsep utama:
- process, data store, data flow, and actors
- Output: DFDs
Langkah Pemodelan
- Identifikasi nilai-nilai input dan output.
- Gunakan data flow diagrams untuk menunjukkan ketergantungan fungsional.
- Deskripsikan apa yang dilakukan setiap fungsi.
- Identifikasi batasan-batasan.
- Spesifikasi kriteria optimisasi.
Data Flow Diagram
(Diagram Alur Data)
- Menunjukkan alur data pada sistem
- Sistem sebagai sebuah fungsi yang mengubah input menjadi output yang diinginkan
- Agen yang melakukan perubahan data dari satu state ke state lainnya disebur process (proses)
- DFD menunjukkan pergerakan data melalui transformasi yang berbeda-beda atau proses dalam sebuah sistem.
Data Flow Diagram
(Diagram Alur Data)
data flow diagram merupakan sebuah grafik yang menunjukkan alur perubahan (melalui proses/process) nilai-nilai data dari obyek-obyek sumber ke obyek-obyek tujuan.
Tipe DFD
Fisik
- Digunakan pada fase analisis, digunakan untuk mempelajari bagaimana fungsi-fungsi bekerja pada sistem
Logika
- Digunakan pada tahapan desain, untuk menggambarkan alur data pada sistem yang diajukan
Simbol-simbol DFD
-
The External Entity / Actors (Entitas Luar)
- simbol yang merepresentasikan sumber data yang menuju ke atau dari sistem.
- di luar dari lingkup sistem, dapat berupa sistem lain atau subsistem
-
The Process (Proses)
- Merepresentasikan aktivitas mengubah atau memanipulasi data (combines, reorders, converts, etc.).
- harus mempunyai input dan output. Dapat ditunjukkan dalam level yang lebih detil.
- Dinamai menggunakan kata kerja.
Simbol-simbol DFD
-
The Data Store (Penyimpan Data)
- Merepresentasikan data yang tidak bergerak (delayed data at rest).
- Hanya proses yang dapat terhubung dengan data store
- Bisa digunakan bersama beberapa sistem (sistem pengupdate dan sistem pemroses)
- Dinamai dengan nama plural (Produk-produk, Pesan-pesan)
-
The Data Flow (Alur Data)
- Memperlihatkan pergerakan data.
Simbol-simbol DFD
-
The Data Flow (Alur Data)
- Memperlihatkan pergerakan data.
- Merepresentasikan data input (atau output) ke (atau dari) sebuah process, data store, atau actor
- Data flow hanyalah data, bukan kontrol.
- Merepresentasikan data minimum yang penting bagi process
- Data flows harus berasal dan/atau berakhir pada sebuah process.
- Direpresentasikan dengan tanda panah bernama
Simbol-simbol DFD
-
The Control Flow (Alur Kontrol)
- sebuah nilai boolean yang mempengaruhi apakah sebuah proses dievaluasi atau tidak
- bukan merupakan nilai input untuk proses
- direpresentasikan sebagai tanda panah putus (titik-titik)
Simbol-simbol DFD
External Entity
Process
Data store
Data store
or
Data Flow
Address
Street
City
Control Flow
Contoh Data Flow Diagram
DFD for a system that pays workers
Contoh Data Flow Diagram
Publisher Ordering System - First level
Contoh Data Flow Diagram
Contoh Data Flow Diagram
Contoh Data Flow Diagram
Publisher Ordering System
References
- http://www.ddegjust.ac.in/studymaterial/mca-5/mca-503.pdf
- http://www.idi.ntnu.no/grupper/su/publ/html/totland/ch0527.htm
- http://ratandon.mysite.syr.edu/cis453/notes/DFD_over_Flowcharts.pdf
Terima kasih
PBO-4 - Object Modelling Technique - Functional modeling
By M. Saad Nurul Ishlah
PBO-4 - Object Modelling Technique - Functional modeling
Continue a discussion in modelling object technique functional modeling.
- 1,389