Berita

Dalam istilah berita berasal dari bahasa Sansekerta "vrit" yang dalam bahasa Inggris disebut "Write" yang artinya ada atau terjadi. Dan di luar itu, ada juga yang menyebutnya dengan kata “Vritta” yang artinya peristiwa atau apa yang terjadi. Arti kamus dapat ditelusuri, berita adalah laporan tentang peristiwa atau peristiwa paling populer. Dalam hal ini berbeda dengan pengertian berita menurut para ahli, yang pada umumnya diartikan sebagai pemberitaan tercepat tentang fakta atau ide terbaru yang benar, menarik dan / atau penting bagi sebagian besar khalayak.

Berita ini dapat dipublikasikan melalui media biasa, seperti surat kabar, radio, televisi, atau media internet online. Dalam istilah jurnalistik, berita disebut dengan “news”. Kata tersebut terbentuk dari kata “New” yang artinya baru. Jadi berita jelas merupakan sesuatu yang baru dan dikomunikasikan kepada khalayak luas. Nah berikut pengertian beritanya menurut para ahli, untuk lebih jelasnya langsung saja simak ulasan Sudut Pintar berikut ini.

ada elemen manusia
terkait dengan lingkungan (kelangsungan hidup manusia)

JENIS BERITA
Bergantung pada cara penyajiannya, laporan berita dapat diklasifikasikan menjadi 7, yaitu

1. berita langsung (spot now / hard news)
2. berita ringan (berita ringan)
3. berita (fitur)
4. laporan mendalam
5. Berita penelitian
6. Berita interpretatif
7. Berita opini

Karakteristik kabar baik
Beberapa ciri dari kabar baik adalah:

• Memanggil perhatian.
• Saat ini atau saat ini.
• Itu bisa diandalkan.
• Perjelas dan gunakan kalimat sederhana.

ISI BERITA
Dapat dikatakan secara singkat bahwa isi utama berita adalah unsur informasi utama dari suatu peristiwa, yang termasuk didalamnya

• Apa yang terjadi)
• Siapa (yang mengalami peristiwa tersebut)
• Kapan (saat acara terjadi)
• Dimana (dimana peristiwa itu terjadi)
• Mengapa (mengapa itu bisa terjadi)
• Bagaimana (apa kronologi kejadiannya)

Pada kenyataannya, enam poin informasi dikirimkan ke pembaca tidak hanya sekali, tetapi hingga tiga kali.

Pertama, itu ditularkan melalui dudukan. Judul adalah inti dari teras berita. Judul umumnya diambil / dirumuskan dari beberapa (dua atau tiga) elemen 5W + 1H.

Kedua, disampaikan melalui dek berita. Teras berita adalah informasi lengkap 5W + 1H, yang terdapat pada paragraf pertama suatu berita.

Ketiga, disiarkan melalui badan berita. Badan berita merupakan penjelasan yang lebih lengkap dari masing-masing elemen berita utama (5W + 1H).

NILAI ACARA
Dapat dibuktikan bahwa sebuah cerita ditulis atas dasar peristiwa nyata. Namun, tidak semua peristiwa nyata layak diberitakan (ditulis oleh jurnalis dan dipublikasikan di media). Hali mengacu pada daya tarik suatu peristiwa, yang tentunya berkaitan dengan dibaca atau tidaknya sebuah media.

Kunci kesesuaian suatu peristiwa yang dilaporkan adalah elemen penting (tidak) suatu peristiwa dan (tidak) suatu peristiwa yang menarik. Ada enam elemen yang dapat digunakan untuk menentukan kepentingan dan daya tarik sebuah acara. Keenam elemen tersebut diurutkan dari yang menonjol (atas) hingga yang menarik (bawah).

Makna (penting), yaitu peristiwa yang berpotensi mempengaruhi kehidupan banyak orang, dengan konsekuensi bagi pembacanya.
Opportunity (waktu), yaitu peristiwa yang menyangkut hal-hal yang baru saja terjadi atau baru saja ditransmisikan.
Besaran (besar), yaitu suatu peristiwa yang melibatkan jumlah yang signifikan bagi kehidupan banyak orang.
Kedekatan, yaitu peristiwa yang dekat dengan pembaca, dekat secara geografis, juga bisa dekat secara emosional.
 

Prominence (ketenaran), yaitu peristiwa yang berkaitan dengan hal-hal yang diketahui atau diketahui oleh pembaca.
Human (humanitarian) interest, yaitu peristiwa yang memberikan sentuhan perasaan kepada pembacanya.
Dalam formula yang sedikit berbeda, suatu peristiwa bisa dikatakan menjadi berita jika

adalah peristiwa nyata (terjadi baru-baru ini)
berhubungan dengan orang terkenal (tokoh masyarakat)
terkait dengan jumlah besar
peristiwa langka (jarang)
acara unik (berbeda dari yang lain)
dekat (posisi atau emosional) pembaca